Analisis Kemudahan Aksesibilitas Antar Gedung Pada Proyek Penataan Kawasan Taman Balekambang Kota Surakarta (lokasi : TA2023TKBG30-47)

Penataan Kawasan Taman Balekambang merupakan salah satu bentuk upaya yang dilakukan oleh pemerintah yang bertujuan agar taman tersebut lebih banyak memiliki ruang terbuka hijau sebagai tempat masyarakat untuk bersosialisasi. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menunjuk
kontraktor PT PP untuk melakukan penataan ulang Taman Balekambang yang meliputi penambahan gedung baru, revitalisasi bangunan eksisting, penataanulang jalan kawasan, saluran, dan taman. Pada proyek penataan kawasan Taman
Balekambang ini dinilai sudah mengakomodasi aspek aksesibiltas, namun demikian kemudahan aksesibilitas antar gedung masih dapat ditingkatkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh dalam
penentuan kemudahan aksesibilitas antar gedung serta menghasilkan assessment kemudahan aksesibilitas antar gedung pada Proyek Penataan Kawasan Taman Balekambang. Metode yang digunakan untuk mengetahui faktor-faktor tersebut
adalah uji analisis faktor menggunakan software SPSS versi 25. Dari uji analisis faktor tersebut didapatkan 4 faktor yang berpengaruh dalam pengembangan kemudahan aksesibilitas antar gedung pada Taman Balekambang. Selanjutnya
dengan 4 faktor yang telah didapatkan, dapat dilakukan assessment terhadap rancangan pada proyek Taman Balekambang, khususnya pada antar gedung. Assessment ini dilakukan secara deskriptif kualitatif. Diketahui bahwa gedung paling aksesibel salah satunya adalah Gedung Pertunjukan, sedangkan faktor aksesibilitas terbaik adalah faktor fasilitas umum dan aksesibilitas antar ruang pada cagar budaya Taman Balekambang.