Perbandingan Bekisting Aluminium Dengan Semi Sistem Pada Kolom Ditinjau Dari Biaya, Waktu, Dan Mutu Dengan BIM (Studi Kasus : Gedung Kemensetneg IKN)(lokasi : TA2024TKBG32-45)

Pemilihan metode konstruksi sangat berpengaruh terhadap biaya, waktu, dan mutu proyek. Pada proyek Gedung Kementerian Sekretariat Negara, menggunakan bekisting semi sistem dan bekisting aluminium, sehingga terdapat perbedaan mutu hasil pengecoran kolom antar kedua metode. Dalam penelitian ini perhitungan volume pekerjaan menggunakan Building Information Modeling (BIM) Autodesk Revit dan Cubicost TAS, biaya dan waktu dihitung menggunakan Analisa Harga Satuan Pekerjaan, Sedangkan mutu hasil pekerjaan berdasarkan pengamatan langsung di lapangan. Biaya yang dibutuhkan untuk bekisting semi sistem pada tower 1 dan 2 dengan BIM TAS sebesar Rp580.934.369 per tower dan dengan BIM Revit sebesar Rp615.551.832 per tower, sedangkan untuk bekisting aluminium pada tower 3 dengan BIM Revit membutuhkan Rp1.598.165.856 dan dengan BIM TAS membutuhkan Rp1.508.288.052. Durasi yang dibutuhkan untuk pekerjaan bekisting semi sistem dengan BIM TAS membutuhkan 120 hari dan BIM Revit membutuhkan 126 hari, sedangkan bekisting aluminium dengan BIM TAS membutuhkan 60 hari dan dengan BIM Revit membutuhkan 63 hari. Mutu hasil pekerjaan bekisting aluminium tidak mengalami defect, sedangkan bekisting semi sistem mengalami beberapa defect seperti sisa bekisting, sudutan tidak siku atau gompal, dan plin