Analisa Pemilihan Alat Angkat untuk Pekerjaan Erection Jembatan Pipa Baja pada Proyek Pembangunan Jalur Ganda Kereta Api Solo-Semarang Fase 1 (lokasi : TA2023TKJJ05-07)

Proyek Pembangunan Jalur Ganda Kereta Api Solo-Semarang fase 1 merupakan proyek pembangunan rel ganda (double track) sepanjang 10 kilometer spoor (Km’sp), dimana 1,8 km diantaranya merupakan struktur jalan rel layang (elevated). Tujuan pembangunan proyek elevated ini adalah untuk mengurai
kemacetan di persimpangan sebidang Joglo, Surakarta. Terdapat konstruksi jembatan dengan panjang total 270 meter dengan konfigurasi bentang utama (zona 3) sepanjang 130 meter dan masing-masing 71 meter pada bentang pendekat sisi kanan (zona 2) dan sisi kiri (zona 1). Desain jembatan berupa geometri pipa baja dengan dua ukuran diameter yaitu 0,8 meter dan 1,2 meter. Pemilihan alat angkat untuk pelaksanaan pekerjaan erection jembatan pipa baja dianalisa dengan cara
membandingkan beberapa jenis crawler crane yang memiliki kapasitas yang berbeda-beda, yaitu 150 ton, 200 ton, dan 275 ton. Parameter yang digunakan adalah dengan meninjau berat komponen pipa baja yang diangkat, crane’s capacity
berdasarkan load chart pada spesifikasi crawler crane, panjang boom, working radius, dan nilai safety factor. Berdasarkan hasil analisa, crawler crane kapasitas
150 ton dan 200 ton tidak dapat dipilih untuk pelaksanaan erection, karena panjang boom tidak menjangkau truss upper (TU), sedangkan crawler crane kapasitas 275 ton dapat digunakan untuk erection, namun dengan metode tandem lifting.