Pengendalian Waktu dan Biaya Konstruksi Menggunakan Metode Nilai Hasil ( Studi Kasus : Proyek CWP– 01 Construction Building For FPTK, COE & PPPG UPI Bandung ) (lokasi : TA2022TKBG04-25)

Pada umumnya proyek membutuhkan sistem pengendalian waktu dan biaya, agar dalam pelaksanaannya proyek dapat selesai dengan waktu yang direncanakan dan biaya yang tidak melebihi anggaran. Pada Pembangunan Proyek CWP-01 Construction Building For FPTK, COE & PPPG UPI Bandung yang berlokasi di Jl. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung, Jawa Barat Kampus Universitas Pendidikan Indonesia telah mengalami addendum ke-2 sehingga nilai kontraknya menjadi sebesar Rp. 225.285.222.000,- dengan durasi pelaksanaannya selama 600 hari kalender ( 20 bulan ). Untuk itu perlu upaya pengendalian waktu dan biaya supaya proyek dapat diselesaikan sesuai dengan harapan. Pada penelitian ini pengendalian biaya dan waktu menggunakan Metode Konsep Nilai Hasil (Earned Value Method). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui status aspek biaya dan waktu pada proyek setiap bulannya berdasarkan Metode Nilai Hasil serta mengetahui strategi yang dilakukan proyek. Metode yang digunakan adalah survei deskriptif kuantitatif yang menggambarkan keadaan proyek melalui analisis data yang ada. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sampai bulan ke-17 diperoleh nilai Indeks Kinerja Biaya (CPI) sebesar 1.09 > 1 dan nilai Indeks Kinerja Jadwal (SPI) sebesar 1,01 > 1 yang berarti waktu proyek lebih cepat dari yang direncanakan dan biaya tidak melebihi biaya anggaran. Perkiraan Waktu Total Penyelesaian Proyek (EAS) adalah 19,97 bulan yang berarti lebih cepat 0.03 bulan dari jadwal rencana. Perkiraan Total Biaya Penyelesaian Proyek (EAC) Rp 206,605,637,515.39 yang berarti proyek mengalami keuntungan sebesar Rp 18,679,584,484.61. Strategi yang dilakukan oleh kontraktor utama ialah mencari subkon dan vendor-vendor yang memiliki penawaran terendah dan menerapkan BIM (Building Information Modeling ) pada proyek.